-->

BEKERJANYA SAMPLING PEKERJAAN.

Telah disebutkan diatas bahwa sampling pekerjaan dilakukan secara sesaatsesaat pada waktu-waktu yang ditentukan secara acak. Bagaimarsa suatu pengamatan demikian dapat menghasilkan sesuatu yang berguna seperti waktu kerja? Untuk memahami berbagai kegunaan sampling pekerjaan kiranya akan Iebih baik kalau diketahui terlebih dahulu bagaimana bekerjanya cara ini.
Sebenarnya pengamatan sesaat-sesaat t a.,a waktu-waktu yang acak tidak berbeda dengan seorang mahasiswa yang mengUnjungi temannya dirumahnya. Kunjungan ini biasaitya dilakukan pada waktu-waktu yang tidak menentu, kadang-kadang setiap ;sari sekali, dua kali sehari, dua atau tiga hari sekali, atau mungkin juga seminggu sekali atau kurang dari itu. Jika mahasiswa tersebut mengunjungi temannya pada waktu-waktu yang tidak tertentu seperti demikian dapat dikatakan dia melakukan kunjungan pada waktu-waktu yang acak. Misalkan dia telah melakukan 10 kali kunjungan, dan 7 diantaranya tidak menjumpai temannya karena sedang tidak berada
dirumah. Berdasarkan pengalaman ini, jika dia bertemu dengan temannya mungkin akan berkata: "Wah, tampaknya kali sering talc berada dirumah". Jika dia melakukan kunjungan-kunjungan lagi, katakanlah 100 kali, dan 'dad keseratus kunjungan ini temannya tidak dijumpai sebanyak 75 kali, maka sekarang dia dapat berkata "rupanya tujuh puluh lima persen dari waktumu tidak dihabiskan dirumah" Ilustrasi diatas tadi menunjukkan bagaimana kesimpulan tentang ada tidaknya suatu kejadian dapat disimpulkan melalui kunjungan-kunjungan. Terlihat pula semakin banyak kunjungan dilakukan semakin kuat dasar untuk mengambil kesimpulan. Begitu pula kurang lebih apa yang terjadi. dengan sampling pekerjaan. Kunjungan-kunjungan dilakukan untuk mengetahui apa yang terjadi ditempat keija yang bersangkutan. Can catatan yang dilakukan setiap kali kunjungan dapat dilihat berbagai kegiatan yang terjadi beserta berapa sering (frekwensi) kegiatan itu teramati. Semakin tinggi frekwensinyasemakin sering kegiatan tersebut dilakukan dan dapat pula diduga bahwa total waktu yang dibutuhkan semakin banyak. .
Agar keSirnpulan yang diambil lebih tepat, yaitu tidak sekedar mengira-ngira, diperlukan teknik tertentu yang secara statistik dikenal sebagai sampling menduga perbandingan populasi atau sampling for estimating population proportion.



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment