Dua Unsur Nyawa dan Roh (Gui Shen)
Berdasarkan prinsip Yin-Yang, bahwa Tian Yang Maha Esa menciptakan kehidupan ini selalu dengan dua unsur yang berbeda, tetapi saling mendukung dan melengkapi satu sama lain. Yin-Yang, Negatif-Positif, Wanita-Pria, Bumi-Langit, Malam-Siang, Kanan-Kiri, dan seterusnya. Dalam diri manusia Tian memberkahinya dengan dua unsur Nyawa dan Roh. Maka diyakini, bahwa manusia adalah makhluk termulia di antara makhluk ciptaan Tian yang lain. Karena selain memiliki Nyawa (daya hidup jasmani), manusia juga memiliki Roh (daya hidup rohani). Roh atau Daya Hidup Rohani yang di dalamnya bersemayan watak sejati (xing) atau sebagai Firman Tian atas diri manusia, yang mengandung benih-benih kebajikan, yaitu: ren, yi, li, zhi. Watak sejati inilah yang menjadi benih suci sehingga manusia berkemampuan untuk berbuat bajik dan sekaligus menjadi tanggung jawab manusia untuk menggemilangkannya, sehingga menjadi tetap baik sampai pada akhirnya (sesuai firman-Nya). Nyawa atau Daya Hidup Jasmani (jing) yang di dalamnya terkandung daya rasa atau ’nafsu’ yang merupakan kekuatan bagi manusia untuk melangsungkan hidupnya. Daya rasa atau ‘nafsu’ itu adalah: xi, nu, ai, le. Tanpa keempat daya rasa ini manusia tidak dapat melangsungkan kehidupannya. Maka, baik Daya hidup rohani (xing) ataupun Daya hidup jasmani (jing) merupakan dua unsur penting yang dimiliki oleh manusia.
0 komentar:
Post a Comment