-->

Teknik Pengambilan sampel plankton

 Pengambilan sampel plankton yang akan diidentifikasi menentukan jenis plankton yang terdapat pada perairan. Siswa SMK harus dapat mengambil sampel plankton yang akan digunakan untuk mengidentifikasi jenis plankton, dan mengambil sampel plankton yang akan dilakukan untuk mengetahui kelimpahan plankton diperairan serta bagaimana cara mengambil sampel plankton yang akan dilakukan budidaya plankton secara kultur murni. Selain itu dapat juga dilakukan untuk mengukur kepadatan populasi plankton pada suatu perairan. Menurut Mustafa (2000) sampel adalah sebagian dari populasi. Artinya tidak akan ada sampel jika tidak ada populasi. Populasi adalah keseluruhan elemen atau unsur yang akan diteliti. Agar hasil penelitian yang dilakukan terhadap sampel masih tetap bisa dipercaya dalam artian masih bisa mewakili karakteristik populasi,  maka cara penarikan sampelnya harus dilakukan secara seksama. Cara pemilihan sampel dikenal dengan nama teknik sampling atau teknik pengambilan sampel.

Secara umum, sampel yang baik adalah yang dapat mewakili sebanyak mungkin karakteristik populasi. Dalam bahasa pengukuran, artinya sampel harus valid, yaitu bisa mengukur sesuatu yang seharusnya diukur. Sampel yang valid ditentukan oleh dua pertimbangan yaitu akurasi dan presisi. Akurasi atau ketepatan merupakan tingkat ketidakadaan “bias” (kekeliruan) dalam sampel. Dengan kata lain, semakin sedikit tingkat kekeliruan yang ada dalam sampel, maka semakin akurat sampel tersebut. Sedangkan presisi mengacu pada persoalan sedekat mana estimasi peneliti dengan karakteristik populasi.

Dalam mempelajari plankton, tidak akan terlepas dari sampling plankton di lapangan. Teknik atau pencuplikan plankton dari perairan yang paling
mudah umumnya dapat dilakukan dengan menyaring sejumlah massa air dengan jaring halus. Sampel plankton yang akan digunakan untuk mengetahui populasi plankton diperairan berbeda cara pengambilannya dengan sampel plankton yang akan dilakukan untuk identifikasi dan budidaya kultur murni. Oleh karena itu pengambilan sampel plankton dapat dibedakan menjadi dua yaitu: a. Metode sampling plankton secara Kualitatif, yaitu metode sampling plankton yang bertujuan untuk mengetahui jenis–jenis plankton b. Metode sampling plankton secara Kuantitatif, yaitu metode sampling plankton untuk mengetahui kelimpahan plankton yang berkaitan dengan distribusi waktu dan tempat. 



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment