Teknik pelaksanaan roguing
Roguing adalah pemeriksaan dan
pembuangan tanaman-tanaman yang memiliki cirri berbeda yang dilakukan di
lahan produksi benih dengan tujuan untuk menjaga kemurnian varietas
yang sedang diproduksi.
Roguing dilaksanakan terhadap tanaman
species lain, tanaman varitas lain, tanaman tipe simpang, dan gulma
berbahaya dengan tujuan menjaga kemurnian benih sehingga persyaratan
sertifikasi benih dapat terpenuhi.
Dalam produksi benih
bersertifikat, roguing diikuti dengan pemeriksaan lapangan oleh petugas
sertifikasi benih. Pemeriksaan lapangan tersebut dalam pelaksanaannya
memerlukan keterampilan dalam membedakan tanaman-tanaman yang mempunyai
ciri yang berbeda dengan tanaman yang sedang diproduksi. Berikut adalah
hal-hal yang perlu diketahui oleh petugas roguing atau pemeriksa
lapangan.
1) Karakteristik atau deskripsi varitas tanaman yang
sedang diproduksi
2) Karakteristik tanaman tipe simpang
3) Ketidak
normalan tanaman termasuk stress nutrisi, suhu, dan kelembaban tanah
4)
Gulma berbahaya yang lazim tumbuh
5) Tanaman lain yang sering ditemukan
6) Pengambilan contoh dan cara penghitungan yang berlaku untuk memenuhi
persyaratan sertifikasi
Prosedur melaksanakan roguing yang baik dan benar, adalah sebagai berikut:
1)
Mengenali deskripsi kultivar yang diproduksi dengan teliti
2) Membawa
kantung untuk tempat rogues
3) Berjalan perlahan-lahan di lahan produksi
(tidak lebih dari 3 km/jam)
4) Berjalan diantara barisan tanaman secara
sistematis
5) Mengamati tanaman secara teliti
dengan jarak pandang selebar 2 meter
6) Cara berjalan lebih baik
membelakangi sinar matahari
7) Roguing dilakukan sebelum matahari
bersinar terik
8) Bila ditemukan rogues, maka seluruh bagian rogues
dicabut dan dimasukkan kantung
9) Jumlah dan tipe tanaman rogues yang
dicabut dicatat
10)Tanaman rogues yang telah dicabut dibuang dan dibakar
11)Gulma yang terinfeksi penyakit dicabut, ditampung di ember atau
kantung plastik, dan dibakar 12)Untuk tanaman menyerbuk silang, roguing
dilakukan sebelum pembungaan atau pada saat berbunga tetapi serbuk
sari belum matang
0 komentar:
Post a Comment