-->

Reaksi Pengendapan

Suatu ion dapat dipisahkan larutannya melalui reaksi pengendapan. Misalnya, ion Ca2+ yang terdapat di dalam air sadah dapat dipisahkan dengan penambahan Na2CO3. pada penambahan Na2CO3, ion Ca2+ akan bereaksi dengan ion CO32- membentuk CaCO3. CaCO3 adalah garam yang sukar larut dalam air, sehingga mengendap dan dapat dipisahkan, Ca2+(aq) + CO32-(aq) ⇄ CaCO3(s). Contoh lainnya adalah pengendapan ion Cl- dengan penambahan larutan perak nitrat (AgNO3). Ion Cl- akan bergabung dengan ion Ag+ membentuk garam AgCl yang sukar larut dalam air.Cl-(aq) + Ag+(aq) ⇄ AgCl(s)
Sekarang marilah kita perhatikan secara lebih seksama proses terjadinya endapan AgCl ketika larutan yang mengandung ion Cl- ditetesi dengan larutan Ag+ memasuki larutan ? kita ingat kembali bahwa AgCl dapat larut dalam air, meskipun dalam jumlah yang sangat sedikit, artinya, ion Ag+ dan ion Cl- dapat berada bersama-sama dalam larutan hingga larutan jenih, yaitu sampai hasilkali [Ag+][ Cl-] sama dengan nilai Ksp AgCl. Sehingga pada saat AgCl membentuk larutan jenuh, di dalam larutan tersebut terdapat kesetimbangan antara konsentrasi Ag+ dan konsentrasi Cl-. Jika pada saat terbentuk larutan jenuh terjadi penambahan sejumlah Ag+, maka konsentrasi ion Ag+ dan konsentrasi Cl- yang terdapat di dalam larutan tidak lagi setimbang. Dengan demikian, [Ag+][Cl-] > Ksp AgCl. 

Dengan demikian, terjadinya pengendapan dapat diprediksikan dengan menghitung harga Q, yaitu harga hasil kali konsentrasi ion-ion dalam keadaan setimbang.
a) Jika Q = Ksp, maka larutan yang terbentuk tepat jenuh.
b) Jika Q > Ksp, maka larutan yang terbentuk sangat jenuh dan terbentuk endapan.
Endapan yang terbentuk akan terus berlangsung hingga hasil kali konsentrasi ion sama dengan Ksp.

Contoh soal memeriksa terjadi tidaknya endapan 

Periksalah dengan suatu perhitungan, apakah terbentuk endapan Ca(OH)2 jika 10 ml larutan CaCl2 0,2 M dicampur dengan 10 ml larutan NaOH 0,02 M, Ksp Ca(OH)2 = 8 x 10-6 .

Jawab : Apabila tidak terjadi reaksi, maka larutan CaCl2 dan NaOH masingmasing mengalami pengenceran dua kali dicampurkan. Konsenterasi CaCl2 dalam campuran menjadi 0,1 M dan NaOH menjadi 0,01 M. Karena CaCl2 dan NaOH tergolong elektrolit kuat, keduanya mengion sempurna.

Contoh soal syarat terjadinya endapan 

Berapakah konsenterasi minimum ion CO32- yang diperlukan untuk mengendapkan ion Ca2+ dari larutan Ca(NO3)2 0,01 M ? Ksp CaCO3 = 4,8 x 10-9

Jawab :
CaCO3 akan mengendap jika [Ca2+][CO32-] > Ksp CaCO3
[Ca2+] = [Ca(NO3) 2] = 0,01 M
(0,01) [CO32-] > 4,8 x 10-9
[CO32-] >4,8 x 10-9
Jadi, CaCO3 akan mengendap jika [CO32-] > 4,8 x 10-9

Pada  setiap  suhu,  zat  cair  selalu  mempunyai  tekanan tertentu. Tekanan ini adalah tekanan uap jenuhnya pada suhu tertentu. Penambahan suatu zat ke dalam zat cair menyebabkan penurunan tekanan uapnya. Hal ini disebabkan karena zat terlarut itu mengurangi bagian atau fraksi dari pelarut, sehingga kecepatan penguapan berkurang.

Menurut Roult :
p = po . XB
keterangan:
p     : tekanan uap jenuh larutan
po  : tekanan uap jenuh pelarut murni
XB  : fraksi mol pelarut
Karena XA + XB = 1, maka persamaan di atas dapat diperluas menjadi :
P = Po (1 – XA)
P = Po – Po . XA
Po – P = Po . XA

Sehingga :
ΔP = po . XA
keterangan:
ΔP   : penuruman tekanan uap jenuh pelarut
po    : tekanan uap pelarut murni
XA   : fraksi mol zat terlarut



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment