-->

PERSIAPAN MAHIR ( ADVANCED SETUP ) BAG 3

Setelah semua tabel master data Anda selesai, Anda dapat melakukan persiapan awal Database tipe Advanced Setup dengan mengikuti petunjuk di bawah ini:
1. Buka form Quick Setup dengan cara :
a. Klik menu utama Setup (Persiapan) – Quick Setup (Persiapan Singkat)

 b. Pada tampilan Welcome to ACCURATE Version 4 Quick Setup pilih bahasa yang Anda inginkan, kemudian klik tombol Next (Lanjut).
c. Pada tampilan What Setup Do You Like, pilih tipe persiapan mahir (Advance Setup). Kemudian klik tombol Next (Lanjut) untuk memulai persiapan awal database.
 
2. Langkah pertama yang harus Anda siapkan adalah Daftar Mata Uang (List Of Currencies). Pada tabel daftar mata uang Anda dapat mengentry jenis mata uang yang digunakan dalam transaksi keuangan perusahaan Anda. Ikuti petunjuk di bawah ini: 

a. Name : Pada kolom ini ketik nama mata uang, contoh : IDR
b. Rate : Pada kolom ini ketik nilai tukar mata uang tersebut. Untuk mata uang pokok, Anda dapat mengetikkan nilai tukar 1. Untuk mata uang asing, Anda dapat mengetikkan nilai tukar mata uang tersebut terhadap mata uang pokok yang Anda gunakan. Contoh : mata uang pokok (prime currency) IDR dengan rate 1, mata uang asing (foreign currency) USD dengan nilai tukar terhadap rupiah 8.500.
c. Rate Type : Kolom ini secara otomatis menampilkan informasi perbandingan mata uang asing terhadap mata uang pokok.
d. Country : Pada kolom ini ketik nama negara asal mata uang tersebut.
e. Symbol : Pada kolom ini ketik simbol mata uang tersebut.
Setelah tabel daftar mata uang selesai Anda input, untuk melanjutkan ke persiapan berikutnya silahkan klik tombol NEXT (LANJUT).

3. Langkah Kedua yang harus Anda siapkan adalah Informasi Perusahaan Anda.

Input Informasi Perusahaan Anda dengan mengikuti petunjuk berikut ini:
a. Company Name : Pada kolom ini ketik nama lengkap perusahaan Anda. 
b. Addresses : Pada kolom ini ketik alamat perusahaan Anda.
c. Start Date (Cut Off) : Tanggal saldo awal database atau tanggal mulai pembukuan menggunakan ACCURATE. Contoh : Anda akan mulai menggunakan ACCURATE untuk mencatat transaksi keuangan perusahaan Anda di Tahun 2009 dengan kondisi Anda m empunyai data saldo dari pembukuan Anda yang lama (tahun buku 200 8). Untuk kondisi ini Anda dapat menginput Start Date 31-12-2008. Jik a perusahaan Anda baru berdiri dimana Anda tidak mempunyai data saldo dari pembukuan lama, maka Anda dapat menginput Start Date 01-01-20 09.
d. Fiscal Year : Pada kolom ini isi tahun buku perusahaan, biasanya diisi dengan tahun yang Anda input pada kolom Start Date. Contoh: jika start date 31-12-2008 maka kolom fiscal year dapat Anda isi dengan tahun 2008. Pengisian tahun fiscal dapat dilakukan dengan mengetikkan dua digit angka saja, jadi untuk tahun 2008 cukup diketik 08 saja.
e. Default Period : Kolom ini secara otomatis menampilkan informasi periode sesuai dengan tanggal system komputer Anda.
f. Warn If Before...... or.......After Default Period : Memunculkan warning jika tanggal transaksi yang Anda input ….. bulan/tahun sebelum default period atau …bulan/tahun setelah Default Period, tetapi Anda masih dapat melanjutkan penginputan transaksi tanpa mengubah tanggal.  

Contoh : Penginputan Default menunjukkan periode Oktober 2009. Anda dapat mengisi Warn If Before 2 Month or 1 Month After Default Period. Artinya : ACCURATE akan menampilkan warning (peringatan) pada saat Anda menginput atau mengedit transaksi dengan tanggal sebelum September 2009 atau jika Anda menginput atau mengedit transaksi dengan tanggal setelah Oktober 2009.

g. Error If Before….. or …… After Default Period : Memunculkan Error jika tanggal transaksi yang Anda input ….. bulan/tahun sebelum Default Period atau …. Bulan/tahun setelah Default Period. Anda tidak akan dapat melanjutkan penginputan transaksi dengan tanggal yang dibatasi kecuali Anda mengganti dengan tanggal yang diijinkan atau jika ingin tetap menginput transaksi dengan tanggal yang dibatasi Anda harus mengubah settingan tanggal ini. Contoh : Periode Default menunjukkan periode Oktober 2009. Anda mengisi Error If Before 2 Month or 1 Month After Default Period. Artinya : ACCURATE akan menampilkan ERROR pada saat Anda menginput atau mengedit transaksi dengan tanggal sebelum September 2009 atau jika Anda menginput atau mengedit transaksi dengan tanggal setelah Oktober 2009

h. Default Currency : Kolom ini secara otomatis menampilkan mata uang pokok Anda (prime currency). Setelah Informasi Perusahaan selesai diinput, untuk melanjutkan persiapan berikutnya klik tombol NEXT (LANJUT)

4. Langkah Ketiga yang harus Anda siapkan adalah menginput informasi pajak perusahaan (company tax information).

Input informasi pajak perusahaan dengan mengikuti petunjuk di berikut ini:
a. Tax Company Name : Nama lengkap perusahaan yang nantinya akan ditampilkan pada saat Anda mencetak Faktur Pajak Standart.
b. Tax Address : Alamat perusahaan yang nantinya akan ditampilkan pada saat Anda mencetak Faktur Pajak Standart.
c. Form Serial Number : Nomor seri Faktur Pajak Standart yang akan ditampilkan pada kolom pertama nomor seri Faktur Pajak Standart.
d. Tax Registration Number : NPWP Perusahaan
e. Taxable Company No : NPPKP Perusahaan
f. Taxable Company Date : Tanggal Pengukuhan Perusahaan sebagai Pengusaha Kena Pajak.
g. Branch Code : Kode Cabang
h. Type : Bidang Usaha Perusahaan
i. KLU SPT : Kode Lapangan Usaha.

Setelah Informasi Pajak Perusahaan selesai diinput, Anda dapat melanjutkan persiapan berikutnya dengan mengklik tombol NEXT (LANJUT).



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment