-->

Merawat Sistem Pendinginan BAG 1

Pemeriksaan kebocoran

x Sebelum memasang pengetes pada radiator, lihat kedalaman leher pengisi

Gambar 4.22 Memeriksa Leher Radiator

x Jika kedalaman kecil, gunakan karet pada pengetes seperti pada gambar berikut. Jika kedalaman leher besar, karet pengetes harus dipasang terbalik.

Gambar 4.23 Mengukur dengan alat tester radiator

x Pasang pengetes dan beri tekanan sesuai dengan yang tertulis pada tutup radiator
x Dilarang memberi tekanan yang melebihi dari yang tertulis pada tutup radiator.

Gambar 4.24 Tutup Radiator

x Periksa kebocoran pada radiator, slang-slang dan paking-paking pada pompa, kepala silinder dan rumah termostat.
x Periksa kebocoran sil pompa air pada saat mesin hidup. Jika pompa bocor, air pendingin keluar melalui lubang pelepas.

Gambar 4.25 Kebocoran Pada Pompa

x Slang yang retak harus diganti. Pemasangan klem dan slang juga harus diperiksa.

Gambar 4.26 Pemeriksaan Selang Pendingin

Pemeriksaan fungsi tutup radiator

x Periksa kondisi bagian-bagian tutup radiator

Gambar 4.27 Pemeriksaan Tutup Radiator

x Cuci tutup radiator yang kotor dengan air

Gambar 4.28 Pembersihan dengan Air

x Pasang pengetes pada tutup radiator. Pilih leher pipa adaptor yang kedalaman-nya sesuai dengan tutup radiator.

Gambar 4.29 Pemeriksaan Tutup Radiator Pakai Pompa

x Beri tekanan pada tutup sampai katup pelepas mulai membuka. Bandingkan tekanan dengan yang tertulis pada tutup. Tunggu beberapa detik, tekanan tidak boleh turun cepat.

Pemeriksaan fungsi termostat

Pemeriksaan ini harus dimulai pada saat motor masih dingin.
x Pasang termostat pada leher pengisi radiator

x Hidupkan motor. Pada saat awal, air pendingin tidak boleh menjadi panas. Air yang cepat menjadi panas saat mesin mulai hidup menunjukkan bahwa termostat terus terbuka atau tidak dipasang. Sampai termostat mulai membuka, biasanya kita harus menunggu beberapa menit. Pada saat itu, temperatur di dalam air pendingin harus cepat naik sampai 70-85 C.

Pemeriksaan termostat diluar. 

x Keluarkan air pendingin ke dalam bak air. Untuk ini, lepas kran pembuang pada radiator, atau slang radiator bawah
x Lepaskan termostat. Rumah termostat biasanya diletakkan pada sambungan slang radiator atas. Juga ada motor dengan termostat di dalam sambungan slang radiator bawah
x Periksa termostat di dalam panci air, dengan menggunakan pemanas dan termometer. Catatlah temperatur termostat mulai membuka, kemudian langkah buka pada saat air mendidih

Gambar 4.30 Pemeriksaan termostat



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment