-->

Secondary Cementing atau Remedial Cementing

Setelah operasi khusus semen dilakukan seperti Cement Bond Logging (CBL)dan  Variable Density Logging (VDL), kemudian didapati kurang sempurnanya atau ada kerusakan pada primary cementing, maka dilakukanlah secondary cementing dan dilakukan juga apabila  pengeboran gagal mendapatkan minyak dan menutup kembali zona produksi yang diperforasi. Secondary cementing antara lain adalah squeeze cementing dan re-cementing. Operasi squeeze dilakukan selama operasi pemboran berlangsung, kompresi maupun pada saat workover. Squeeze Cementing bertujuan untuk:  Mengurangi water-oil ratio, water gas ratio atau gas-oil ratio.
 Menutup formasi yang sudah tidak lagi produktif.
 Menutup zona lost circulation.
 Memperbaiki kebocoran yang terjadi di casing. Re-cementing dilakukan untuk menyempurnakan primary cementing yang gagal  dan untuk memperluas perlindungan casing di atas top semen.



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment