Gambar Rancangan Tata Panggung
Gambar rancangan atau desain tata panggung berbeda dengan gambar teknis tata panggung. Gambar rancangan biasanya berupa sketsa dan tidak disertai ukuran-ukuran tertentu. Gambar rancangan awal sangat bebas karena merupakan penuangan ide atau gagasan dari penata panggung. Bisa jadi gambar ini hanya berupa coretan-coretan atau sketsa baik dengan pertimbangan pespektif
atau tanpa pertimbangan perspektif. Baru setelah dirasa cocok dan sesuai dengan keinginan, sketsa tersebut disempurnakan dan digambar secara perspektif.
Gambar 48, Sketsa tata panggung
Sketsa rancangan tata panggung diwarnai untuk lebih memperjelas objek yang ada di dalamnya. Selanjutnya dibuat tampak depan, samping kanan, samping kiri, dan tampak atas. Gambar tampak depan dibuat dengan sudut penglihatan sedikit dari atas. Hal ini untuk memperlihatkan objek seolah-olah dipandang dari sisi penonton belakang. Dimensi yang tercipta dari letak objek depan dan belakang menjadi lebih menonjol dalam penampakan seperti ini. Tinggi rendah objek menjadi kelihatan.
Gambar 49. Tata panggung tampak depan
Gambar tampak samping kanan atas memberikan informasi yang lebih jelas mengenai jarak antar objek di sisi atau area panggung kanan. Ketebalan objek di area panggung kanan akan kelihatan lebih jelas.
Gambar 50. Tata panggung tampak kanan atas
Gambar tampak samping kiri atas memberikan informasi yang lebih jelas mengenai jarak antar objek di sisi atau area panggung sebelah kiri. Ketebalan objek di area panggung kiri akan kelihatan lebih jelas.
Gambar 51. Tata panggung tampak kiri atas
Gambar tata panggung tampak atas memberikan informasi tata letak setiap objek terkait area panggungnya. Gambar ini disebut juga floor plan atau rencana lantai. Garis-garis yang dihasilkan sebagai akibat dari penataan objek akan tampak jelas dan memudahkan penata dalam meletakkan objek di atas panggung.
Gambar 52. Tata panggung tampak atas
Gambar rancangan tata panggung yang lengkap seperti dijelaskan di atas memudahkan kerja penataan yang akan dilakukan. Namun, jika objek yang terdapat dalam gambar rancangan tidak tersedia, dalam artian perlu membuat sendiri, maka diperlukan gambar teknik pembuatan objek tersebut. Dalam khasanah tata panggung profesional sebenarnya hampir semua objek tata panggung tersebut memang diciptakan. Oleh karena itu tata panggung menjadi semacang seni tersendiri yang benar-benar membutuhkan keahlian artistik dan teknik. Namun, dalam pembelajaran dasar, tata panggung lebih ditekankan pada peletakan atau penyusunan objek yang tersedia sesuai dengan gambar rancangannya.
0 komentar:
Post a Comment