-->

Jaringan Darah dan Limfe


Jaringan darah tersusun oleh sel-sel darah merah (eritrosit), sel-sel darah putih (leukosit), dan keping-keping darah, berada dalam cairan yang disebut plasma. Plasma darah terdiri atas air yang mengandung berbagai zat terlarut yang dialirkan dari satu bagian tubuh ke bagian tubuh lain. Bahan makanan (glukosa, lemak, asam amino) dibawa dari usus ke hati, urea dari hati ke ginjal, dan hormon dari kelenjar buntu ke berbagai organ yang menjadi target. Sel darah merah (eritrosit) fungsi utamanya adalah membawa oksigen dari organ respirasi ke berbagai jaringan. Sel darah putih (leukosit) berfungsi untuk membunuh bibit penyakit. Leukosit dibedakan atas eosinofil, netrofil, basofil (dihasilkan oleh sumsum merah) dan limfosit, monosit (dihasilkan oleh jaringan limpoid). Jaringan sumsum merah dan limpoid disebut jaringan hemopoitik). Keping darah berperan dalam pembekuan darah. Untuk jelasnya, pelajari bagan darah pada Gambar 2.22. Limfe (getah bening) mengandung zat-zat seperti plasma dengan konsentrasi yang berbeda. Di dalam limfe tidak ada sel darah merah, tetapi ada limfosit sebagai fagosit.

Limfe (getah bening), mengandung zat-zat seperti plasma dengan konsentrasi yang berbeda.. Di dalam limfe tidak ada sel darah merah, tetapi ada limfosit sebagai fagosit.



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment