-->

UJI KOMPETENSI BAG 3


31. Proses reproduksi sel diatom pada umumnya dilakukan dengan cara membelah diri dan ada dua katup yang dihasilkan yaitu :
A. Ephitheca (dinding bagian dalam) dan Hypotheca (dinding bagian luar)
B. Ephitheca (dinding bagian luar) dan Hypotheca (dinding bagian dalam)
C. Ephidermal (dinding bagian luar) dan Hypodermal (dinding bagian dalam)
D. Ephidermal (dinding bagian dalam) dan Hypodermal (dinding bagian luar)

32. Proses reproduksi Skeletonema costatum dilakukan secara aseksual dengan pembelahan sel, proses pembelahan sel tersebut terjadi dengan cara adalah:
A. Cytoplasma terbagi menjadi dua bagian
B. Protoplasma terbagi menjadi dua bagian
C. Inti sel terbagi menjadi dua bagian
D. Chloroplasma terbagi menjadi dua bagian

33. Perkembangbiakan phytoplankton secara aseksual dapat disebut dengan istilah:
A. Gynogenesis
B.  Androgenesis
C.  Parthenogenesis
D.  Embriogenesis

34. Kelas Bacillariophyceae terdiri atas dua ordo yaitu diatom sentrik dan diatom penat , ciri-ciri diatom centrik adalah:
A. Simetri Bilateral
B. Bentuknya memanjang
C. Bentuknya bulat, lonjong dan silindris
D. Terdapat jalur tengah yang disebut raphe 

35. Perkembangbiakan diatom apabila kondisi lingkungan tidak menguntungkan adalah:
A.    Pembelahan sel
B. Pembentukan spora
C. Reproduksi aseksual
D.    Parthenogenesis

36. Reproduksi phytoplankton jenis Chlorella vulgaris dapat dilakukan secara aseksual yaitu:
A.    Pembelahan sel
B.    Pembentukan spora
C. Reproduksi seksual
D.    Pembentukan autospora

37. Pembelahan sporoplasma pada phytoplankton jenis Chlorella vulgaris dari 2 sel menjadi 4 sel, 3 sel menjadi 6 sel dan dari 6 sel menjadi 8 sel disebut dengan istilah yaitu:
A.    Autospora
B.    Aplanospora
C.    Oxospora
D.    Auxospora

38. Phytoplankton jenis Chlorella vulgaris mempunyai siklus hidup yang singkat berdasarkan hasil pengamatan umur hidup phytoplankton tersebut adalah:
A.    4-14 hari
B.    14-24 hari
C.    24-34 hari
D.    34-44 hari

39. Perkembangbiakan phytoplankton jenis Spirulina plantesis dilakukan dengan cara melakukan pemutusan filamen, proses pemutusan filamen disebut:
A.    Hormogenia
B.    Necridia
C.    Netcridia
D.    Hormogenesis

40. Perkembangbiakan phytoplankton jenis Spirulina plantesis dilakukan dengan cara melakukan pemutusan filamen , setelah proses pemutusan filamen maka akan membentuk koloni sel baru yang disebut:
A.    Hormogenia
B.    Necridia
C.    Netcridia
D.    Hormogenesis

41. Perkembangbiakan Tetraselmis chuii dapat dilakukan dengan reproduksi secara aseksual dengan melakukan.....
A.    Fragmentasi
B.    Pembelahan sel
C.    Pembentukan zygot
D.    Parthenogenesis

42. Sel gamet jantan dan gamet betina Tetraselmis chuii ada yang mempunyai ukuran berbeda, hal tersebut dalam ilmu planktonologi disebut dengan istilah:
A. Anisogemet
B. Isogamet
C. Angamet
D. Zygot

43. Reproduksi Tetraselmis chuii secara seksual dilakukan dengan cara:
A.   Terjadinya pembelahan sel dan membentuk zoospora
B.   Terjadinya pembelahan sel dan membentuk zygospora
C.   Terjadinya fusi antara kedua gamet dan bersatunya chloroplas
D.   Terjadinya fusi antara kedua gamet dan berpisahnya chloroplas

44. Ukuran anak pertama hasil perkembang biakan roifera secara parthenogenesis adalah:
A.  0,4 mm
B.  0,6 mm
C.  0,8 mm
D.  1,0 mm

45. Perkembangbiakan rotifera secara seksual dapat terjadi jika terdapat individu jantan dan individu betina. Individu Betina pada rotifera ada yang menghasilkan telur dorman adalah:
A.  Betina Amiktik
B.  Betina Miktik
C.  Betina Mitosis
D. Betina Amitosis



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment