PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI BERDASARKAN ASPEK PERILAKU (BEHAVIORAL ASPECT) [PAPER]
Perkembangan Teknologi Informasi (TI) yang sangat pesat dewasa ini
memberikan banyak kemudahan pada berbagai aspek kegiatan bisnis
(Cushing,1993; Murdick.et.al,1997; Mc.Leod.R.J,1997; Grace,2000; Nur
Indriantoro,2000; Baridwan, 2000 dalam Halim, 2000; Hall,2001). Peranan TI dalam
berbagai aspek kegiatan bisnis dapat dipahami karena sebagai sebuah teknologi
yang menitik beratkan pada pengaturan sistem informasi dengan penggunaan
komputer, TI dapat memenuhi kebutuhan informasi dunia bisnis dengan sangat
cepat, tepat waktu, relevan, dan akurat (Wilkinson dan Cerullo,1997).
Menurut Mc. Farlan (1983); Rockart (1998) dalam Nur Indriantoro (2000);
dan Syam (1999), penerapan TI bagi perusahaan mempunyai peranan penting dan
dapat menjadi pusat strategi bisnis untuk memperoleh keunggulan bersaing.
Selanjutnya, Downing (1993);Trisnawati (1998);Syam (1999) juga menyebutkan
bahwa saat ini TI sudah menjadi kebutuhan dasar bagi setiap perusahaan terutama
dalam menjalankan segala aspek aktifitas organisasi. De Lone (1981); Morgan
(1996) dalam Syam (1999); Martin dan Merle.P (1995), menyatakan bahwa
penggunaan TI bagi suatu perusahaan ditentukan oleh banyak faktor, salah satu
diantaranya adalah karakteristik pengguna TI.
Perbedaan karakteristik pengguna TI dipengaruhi juga oleh banyak faktor ,
salah satunya adalah aspek prilaku. Prilaku ini dipengaruhi oleh persepsi pengguna
terhadap TI yang secara teoritis dideskripsikan oleh para ahli pengembang TI
sebagai pengguna dan pengaruhnya terhadap penggunaan komputer (Davis,et.al
1989; Ferguson, 1991). Berdasarkan aspek keprilakuan pengguna (user) yang juga
turut mempengaruhi persepsi dan sikap dalam menerima penggunaan TI.
Download : PDF
0 komentar:
Post a Comment