Persiapan Lokasi pengeboran
Untuk melakukan operasi pengeboran di darat hal yang paling penting diperhatikan adalah persiapan tempat untuk operasi pengeboran, sedangkan di laut harus memperhitungkan luas anjungan yang dipakai serta mempergunakan tempat seefisien mungkin karena luasnya yang sangat terbatas. Persiapan lokasi pengeboran darat meliputi :Meratakan lokasi, pengerasan lokasi, membuat kolam-kolam penampung, membuat cellar . Lokasi pengeboran dibuat rata untuk mempermudah pekerjaanpekerjaan dalam menempatkan peralatan-peralatan di lokasi. Lokasi pengeboran yang dipersiapkan minimum adalah dengan radius 50 meter. Lokasi pengeboran terutama disekitar titik lokasi harus dikeraskan, karena harus menahan peralatan pengeboran yang sangat berat. Konstruksi lokasi harus memperhitungkan berat peralatan yang akan dipasang di atasnya.
Lokasi pengeboran juga telah diratakan dan sudah siap selanjutnya escavator mulai membuat lubang atau kolam berbentuk bujur sangkar tidak jauh dari lokasi pengeboran. Kolam ini disebut kolam cadangan (mud pit), sebelum kolam ini digunakan untuk menampung limbah pengeboran dari lumpur pengeboran selama operasi maka terlebih dahulu perlu dilapisi dulu dengan lembaranlembaran plastik. Tahap berikutnya adalah membuat kolam lain berbentuk segiempat tetapi ukurannya lebih kecil dari mud pit yang disebut cellar.Diameter cellar yang besar ini disebut “conductor hole” nantinya akanberada tepat dibawah lantai rig setelah diatasnya dipasang substructure.Setelah pembuatan cellar selesai kemudian membuat lubang sumur,diusahakan dilakukan ditengah-tengah lubang sumur. Cellar adalahkolong segi empat yang dibuat di titik lokasi, yang berguna sebagaitambahan ruang di bawah lantai bor.
Setelah conductor hole disiapkan kira-kira mencapai kedalaman 20 s/d 100 ft, kemudian lubang tersebut dipasang “conductor pipe”. Pemasangan pipa ini untuk menghindari terjadinya gerowong-gerowong atau kerusakan lain dari lubang sumur selama dilaksanakan operasi pengeboran.
0 komentar:
Post a Comment