Menulis Kembali Isi Dongeng
Pada pembelajaran terdahulu, kamu telah belajar me nentukan tema dongeng, menemukan hubungan dongeng dengan situasi sekarang, menemukan hal menarik dari dongeng, serta me nyimpulkan pesan dongeng. Pada pelajaran kali ini, kamu akan kembali mempelajari memahami isi dongeng yang di perdengarkan. Bacakanlah dongeng berikut ini oleh salah seorang di antara kamu. Siswa yang lain mendengarkan dengan saksama.
Bagaimana perasaan kamu setelah mendengarkan dongeng tersebut. Dongeng tersebut termasuk cerita legenda. Tema dongeng tersebut yaitu kelalaian sang ibu terhadap anaknya. Pada pembelajaran ini, akan dijelaskan juga tentang aspek kebahasaan. Aspek kebahasaan yang dibahas adalah kalimat majemuk. Tahukah kamu apa kalimat majemuk? Jika ada sebuah kalimat yang mengandung dua atau lebih pola kalimat, disebut kalimat majemuk. Misalnya, Andi berangkat ke sekolah dan Rina pergi ke kampus. Kalimat tersebut mengandung dua pola kalimat berikut.
Kedua kalimat tersebut dihubungkan oleh kata dan. Biasa nya kalimat majemuk ditandai dengan kata penghubung. Misalnya, dan, atau, karena, tetapi, meskipun, dan sedangkan. Perhatikan kalimat berikut.
Dalam kedua kalimat tersebut terdapat adanya inti gagasan utama yang dituangkan ke dalam induk kalimat. Adapun gagasan lainnya menjadi anak kalimat. Kedua kalimat itu dirautkan dengan kata tetapi dan karena. Apabila dipecah, kalimat tersebut men jadi sebagai berikut.
Berlatih Menguji Kemampuan
1. Bacakanlah kembali dongeng "Batu Goloq" oleh salah seorang di antara temanmu.2. Kemukakanlah tema dongeng yang diperdengarkan tersebut.
3. Kemukakan pula kaitan tema dengan situasi sekarang.
4. Kemukakanlah halhal menarik yang ada dalam dongeng tersebut.
5. Terakhir, simpulkanlah pesan dongeng dengan menggunakan ungkapan.
Tugasmu
1. Carilah dongeng dari berbagai daerah di Nusantara yang ada di majalah atau buku dongeng yang di perpustakaan sekolahmu.2. Baca dan pahami isinya. Kemudian, kemukakanlah halhal yang menarik dari dongeng tersebut.
3. Kemukakan pula keterkaitan tema dalam dongeng dengan kehidupan zaman sekarang.
0 komentar:
Post a Comment