-->

Macam–Macam Kaliper

Kaliper tetap 

 

 

 Kaliper Luncur Satu Torak 

 

Cara kerja :
  • Tekanan cairan rem dalam silinder menekan torak dan dasarsilinder
  • Torak bergerak ke kiri mendorong balok rem 1 sampai kanvas menempel pada permukaan gesek cakram  
  • Untuk selanjutnya tekanan hidraulis disamping menekan torak juga menekan dasar silinder
  • unit silinder bergerak ke kanan mendorong balok rem 2 dengan arah berlawanandengan balok rem 2
  • Balok rem  1 didorong ke kiri oleh torak dan balok rem rem 2 didorong kekanan oleh  unit silinder, ke arah permukaan gesek cakram
  • Gerakan kedua balok rem dengan arah berlawanan selanjutnya menjepit permukaan gesek cakram cakram → terjadi pengereman 

KaliperLuncur Dua Torak  



Cara kerja :
 Tekanan cairan rem dalam silinder menekan torak 1 dan torak 2
 Torak I bergerak ke kirimendorong balok rem kearah permukaan gesek cakram
 Torak II bergerak ke kanan mendorong unit rangka luncur => balok rem 2 terdesak ke arah permukaan gesek cakram pada sisi yang lainnya
 Balok rem 1 di dorong ke kiri oleh torak 1 dan balok rem 2 di dorong ke kanan oleh unit rangka luncur kearah permukaan gesek cakram
 Gerakan ke dua balok dengan arah yang berlawanan selanjutnya menjepit permukaan gesek cakram  =>  terjadi pengereman

Komponen Rem Cakram Jenis Kaliper Luncur ( Contoh : TOYOTA )  



Keterangan :
 Konstruksi paling modern dan mudah memperbaikinya
 Mudah sekali untuk mengganti kanvas rem

Kaliper Berayun

Pengertian  : Kaliper berputar pada pusat putar secara berayun bila terjadi tekanan cairan rem 


Cara kerja :
 Tekanan cairan rem menekan torak dan unit silinder
 Torak bergerak ke kiri mendorong balok rem 1ke arah permukaan gesek cakram 
 Selanjutnya tekanan cairan rem juga mendesak dasar silinder =>  unit kaliper bergerak mengayun mendorong balok rem 2 kekanan, ke arah permukaan gesek cakram
 Gerakan kedua balok rem dengan arah berlawanan kedua permukaan gesek cakram  =>  cakram terjepit=>  terjadi pengereman




Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment