-->

Penyelesaian Sumur

Apabila sumur telah dibor untuk mencapai target yang ditentukan dan dari test memperlihatkan hasil yang ekonomis untuk dikembangkan, maka dilanjutkan dengan operasi penyelesaian sumur (well completion). Apabila, volume minyak atau gas di reservoir tidak ekonomis untuk dikembangkan, maka sumur tersebut harus ditutup (plug) atau diabaikan (abandon). Hal ini bukan berarti sumur tersebut kering, akan tetapi bila dikembangkan akan tidak ekonomis. Bila dikemudian hari harga minyak atau gas cukup baik, dan bila sumurtersebut dibuka akan ekonomis, maka plug/sekat yang telah dipasang dapat dibuka kembali. Penyelesaian Sumur Produksi Terdapat tiga katagori type penyelesaian suatu sumur,.yaitu:

  • Openhole completion
  • Liner completion
  • Perforated casing completion

a. Openhole Completion
Metoda komplesi “Openhole”, seperti terlihat pada Gambar dibawah casing dipasang hanya sampai diatas zone produktif (interest
zone).Jadi sumur diproduksi dengan kondisi terbuka disepanjang zone produktif. Beberapa keuntungan yang akan diperoleh bila menggunakan metoda penyelesaian seperti ini adalah:

  •  Memeperkecil kemungkinan terjadinya formation damage
  •  Tidak memerlukan biaya tambahan untuk perforasi
  •  Interpretasi logging lebih baik, karena zone yang terbuka
  •  Dapat diproduksikan secara penuh, sepanjang zone produksi
  •  Bila ingin memperdalam sumur akan lebih mudah
  •  Dapat dilakukan pemasangan liner atau perforasi, bila diperlukan

Kelemahan dan model penyelesaian seperti iniadalah:

  •  Memerlukan operasi workover yang rutin
  •  Sukar melakukan pengontrolan produksi air dan gas yang berlebihan
  •  Tidak dapat melakukan penyeleksian zone yang akan produksi

Open hole completion
b. Liner Completion
Terdapat dua model penyelesaian menggunakan liner, yaitu:

  •  Screen liner completion
  •  Perforated liner completion

Gambar dibawah memperlihatkan contoh penyelesaian dengan menggunakan liner.Casing diset sampai di atas zone produksi, yangkemudian digabungkan dengan kombinasi liner dan screen yang tidak disemen diseluruh permukaan zone produksi. Dengan menggunakan metoda ini dapat mengurangi masalah ikut terproduksinya pasir ke permukaan. Kelemahan penggunaan metoda ini adalah akan:

  •  Menambah biaya penyelesian sumur
  •  Memperkecil diameter zone produksi
  •  Lebih sulit melakukan penambahan kedalaman sumur.

Sedangkan perforated liner adalah metoda penyelesaian sumur dengan melakukan pemasangan liner dan disemen pada zone produktif yang kemudian dilaksanakan pelobangan (perforated) pada zone-zone yang paling produktif. Keuntungan metoda ini dibandingkan dengan metoda screen liner adalah sumur dapat diperdalam lebih mudah, sedangkan kelemahannya adalah masalah biaya tambahan untuk pemasangan, penyemenan dan pelubangan.
screen and liner completion
c. Perforated Casing Completion
Metoda komplesi ini dapat dilihat pada gambar dibawah yaitu dengan keuntungan yang dimilikinya adalah:

  • Dapat mengontrol produksi gas dan air yang berlebihan
  • Dapat melakukan seleksi terhadap zone-zone yang akan distimulasi
  • Operasi logging dan pengambilan sample dapat dilakukan sebelum melakukan pemilihan metoda produksi
  • Dapat melaksanakan produksi dengan metoda multiple string
  • Mudah memperdalam sumur bila diperlukan.

perforated casing completion



Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi


0 komentar:

Post a Comment