PROSES PEMBUATAN KEPUTUSAN AUDITOR UNTUK PENERBITKAN LAPORAN AUDIT
Para auditor menggunakan suatu proses yang tersusun baik dalam memutuskan laporan audit apa yang tepat untuk diterbitkan pada serangkaian kondisi tertentu.
Pertama-tama, auditor harus memberikan penilaian mengenai apakah terdapat Kondisi yang menyebabkannya menerbitkan laporan audit di luar laporan audit baku. Jika memang terdapat kondisi yang dimaksud, auditor kemudian harus menilai tingkat materialitas dari kondisi tersebut dan menentukan jenis laporan yang tepat.
- Menentukan Apakah Terdapat Kondisi yang Memerlukan Penyimpangan dari Laporan Audit Bentuk Baku
Para auditor mengidentifikasikan kondisi-kondisi saat mereka sedang melaksanakan proses audit serta memasukkan berbagai informasi yang ada ke dalam kertas kerja mereka sebagai bahan diskusi untuk menentukan laporan audit apa yang tepat untuk diterbitkan. jika tak ada satupun dari kondisi-kondisi tersebut yang hadir, yang umumnya terjadi pada mayoritas penugasan audit, maka auditor akan menerbitkan laporan audit bentuk baku.
- Memutuskan Tingkat Materialitas Tiap-tiap Kondisi
Ketika terdapat kondisi yang memerlukan penyimpangan dari laporan audit bentuk baku, auditor mengevaluasi potensi pengaruhnya terhadap laporan keuangan. Dalam kondisi terdapat penyimpangan dari GAAP atau pembatasan lingkup audit, auditor harus memutuskan apakah hal tersebut tidak material, material, atau sangat material. Semua kondisi lainnya, kecuali bila terjadi ketiadaan independensi bagi auditor, hanya membedakan apakah hal tersebut tidak material atau material. Memutuskan tingkat materialitas merupakan hal yang sulit, dan membutuhkan pertimbangan yang matang. Sebagai contoh, diasumsikan terdapat suatu pembatasan lingkup audit dalam mengaudit persediaan. Merupakan hal yang sulit untuk menilai kesalahan saji potensial dari suatu akun yang tidak diaudit oleh auditor.
- Memutuskan jenis laporan audit yang tepat bagi kondisi tertentu, tingkat Materialitas Tertentu.
Setelah memutuskan kedua hal yang pertama, maka merupakan hal yang mudah untuk memutuskan jenis pendapat yang akan diberikan dengan bantuan suatu alat pembantu pembuat keputusan.
- Menuliskan Laporan Audit
Mayoritas kantor akuntan publik memiliki suatu file komputer yang telah berisi kalimat yang tepat untuk masing-masing kondisi yang berbeda-beda yang dapat membantu auditor menuliskan laporan auditnya. Selain itu, satu atau lebih rekanan dalam mayoritas kantor akuntan publik memiliki keahlian khusus dalam menuliskan laporan audit. Para rekanan ini umumnya menulis atau mereview seluruh laporan audit sebelum laporan-laporan audit itu diterbitkan.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Our Akuntansi
0 komentar:
Post a Comment